Permainan anak-anak merupakan permainan yang dilakukan oleh
anak-anak dengan bentuk permainan tradisional bentuk permainan nya. Ada banyak
bentuk peermainan anak-anak itu sendiri diantaranya sebagai berikut :
1. Permainan Meniirukan Gerakan Binatang
Anak-anak
menirukan gerakan yang diperntahkan oleh guru apabila Guru mengatakan suatu
nama binatang misalnya burung bergerak menirukan gerakan burung, seperti burung
terbang, bagaimana geraknya? Anak menirukan gerak burung terbang dan bagaimana
hinggapnya. Anak menirukan gerakan burung terbang, dengan satu kaki menapak
ditanah dan kaki satu diluruskan kebelakang, lalu merentangkan kedua tangan dan
merendahkan badan, kedua tangan digerakan naik turun seperti burung. Permainan ini
sangat baik diberikan pada anak sekolah dasar (DS) kelas satu dan kelas dua,
untuk melatih berfikir cepat pada anak dan mengkoordinasikan dengan gerakan
anggota tubuhnya.
2.
Permainan Menangkap Binatang
Tujuan dari permainan ini
mengenalkan pada anak sebagai pemburu binatang jadi anak-anak bersimulasi
menjadi pemburu diharapkan dalam waktu singkat berusaha untuk menangkap anak
yang diibaratkan sebagai binatang untuk ditangkap dan berusaha untuk menangkap
binatang sebanyak-banyaknya.
Pelaksanaan hendaknya
dibatasi dan disesuikan dengan banyaknya murid.lalu guru menunjuk seseorang
sebagai pemburu.dimana si pemburu harus banyak menagkap si binatang untuk
menjadi makanannya.untuk menentukan pemenang ditentukan dengan waktu yang telah
disepakati yang telaah dibuat oleh guru tersebut.
Penilaian : siapa
(pemburu) mana yang paling banyak menangkap anak
Catatan : anak yang sudah tertangkap harus berdiri
ditempat tertentu/lingkaran yang telah disediakan.
3.
Permainan Hijau Hitam
Permainan ini
bertujuan untuk meningkatkan ketangkasan yang berkaitan dengan reaksi dan
kecepatan serta kelincahan untuk menghindar dari tangkapan lawan. Pelaksaan permainan
anak dibagi menjadi dua kelompok anak dibariskan dalam dua saf berdiri digaris
yang telah ditentukan anatra baris satu dan baris kedua jarak nya kira-kira 1
meter. Apabila guru menyebut kata hijau, maka regu hijau harus berlari dan regu
hitam mengejar, dan begitu pula sebaliknya. Kelompok yang dikejar sebisa
mungkin agar jangan sampai tertangkap. Kemampuan fisik yang didapat adalah
meningkatkan kelincahan,kecepatan anak untuk berlari, meningkatkan kelincahan,
meningkatkan daya tahan. Permainan ini sangat baik diberikan pada anak kelas
empat, lima dan enam dalam meningkatkan ketangkasan.
Komponen karakter
yang didapat pada anak dari permainan ini adalah sikap sportifitas, kejujuran,
semangat dan pantang menyerah.
4.
Permainan Daerah Berbahaya
Tujuan melatih
kecekatan, melatih berfikir cepat menghindari daerah berbahaya.
Pelaksanaan
permainan anak membentuk lingkaran pada lingkaran kecil gari 1 meter. Jumlah daerah
sesuai dengan perintah guru misalnya jalan langkah panjang pada ujung kaki dsb.
Bila peluit
berbunyi semua anak berhenti ditempat mereka berdiri dengan satu kaki. keduanya
didaerah berbahaya keluar dari permainan.teruskan permainan ini hingga
menyisakan beberapa anak saja.
Permaian ini
sangat baik diberikan pada anak sekolah dasar untuk melatih teknik berjalan
melalui berbagai gerakan jalan, bisa dengan ujung kaki, dengan tumit atau
dengan kaki bagian dalam atau luar.
Penilaian :
anak yang masih ada pada akhir permainan dinyatakan menang.
5.
Permainan Mencari Pasangan
Tujuan : ketangkasan mencari teman baru (pasangan baru)
pelaksanaan permainan sebagai berikut :
Anak-anak
membentuk dua lingkaran , lingkaran pertama jumlah anaknya lebih banyak dari
pada linhkaran yang lainnya. Lingkaran pertama putar kekanan yang kedua kekiri.
Setelah aba-aba siap “ya”masing-masing lingkaran berjalan atau
mberjinjat-jinjat dengan arah berlawanan. Setelah berbunyi plut atau aba-aba “stop” semua anak harus
masing-masing lingkaran segera mencari pasangan baru. Anak-anak yang ada
dilingkaran pertama harus mencari pasangan dilingkaran kedua. Akhirnya ada
seorang anak yang tidak mendapatkan pasangan maka anak itu dinyatakan mendapat
suatu kesalahan, anak yang mendapatkan kesalahan dua kali akan mendapatkan
hukuman seperti misalnya bernyari dan sebagainya.
6.
Permainan Kera dalam Perangkap
Permainan ini
bertujun untuk meningkatkan ketangkasan yang berkaitan dengan keceepatan
menghindar untuk tidak tertangkap.
Pelaksanan permainan
sebagai berikut guru membuat sebuah lingkaran dengan radius 1 meter lalu guru
menunjuk seorang anak untuk menjadi seekor kera.anak duduk ditengan dengan
posisi bersilah. Lalu anak yang melingkar sambil menggoda kera dengan gerakan
sambil berjalanberlari masuk dan keluar dari lingkaran untuk menggoda kera. Dimana
kera mengambil sikap duduk bersilah dan kera membuat gerakan untuk menangkap anak-anak
yang menggoda tadi, apabila si kera berhasil mengkap anak tersebut maka nak
yang trtangkap bergantian menjadi kera.
7.
Permainan Menangkap Burung
Tujuan permainan ini agar
anak mampu mengambangkan kemampuan untuk mendengarkan, melakukan perintah,
lari, pindah dan koordinasi.
Pelaksanaan permainan
mengambil salah satu ruangan diberi tanda sudut 1 dibuat sarang, sudut kedua
dibuat kurungan. Guru memilih seorang anak untuk menjadi seekor induk burung
yang menunjuk seorang anak anak lagi sebagai perangkap burung ini berdiri
diantara sarang kurungan. Anak-anak yang lain diberi empat kelompok sama
banyak, mereka berdiri di belakang garis sisi lain kurungan tiap-tiap kelompok
diberi nama burung. Burung yang dipanggil nama nya segera lari menuju sarang
nya dan berusaha tidak tertangkap oleh perangkap burung. Burung-burung yang
tertangkap akan dimaksukan kedalam kurungan selanjutnya induk burung memanggil
anak lain sebagai sudut burung dan perangkap dsb.
8.
Permainan Awas Harimau
Tujuan permainan
ini adalah untuk meningkatkan kemampuan menangkap atau menghindar diri dari
berbagai bahaya dan memberikan gerak motorik melalui gerak lari yang benar.
Pelaksanaan permaian
guru membuat sebuah garis panjang kira-kira 10 sampai 15 meter dan lebar 3
meter. Sedangkan diujung garis dibuat sebuah lingkaran dengan jari-jari 1
meter, untuk tempat tinggal harimau.seluruh anak berkumpul dalam satu rumah,
lalu guru menunjuk seorang anak untuk menjadi induk atau ibu, dismaping itu
pula guru menunjuk seorang harimau yang bertempat tinggal di daerah
lingkarannya, dengan aba-aba “ya” dari guru maka sang indung menyruh
anak-anaknya untuk bermain diluar rumah
dengan pesan awas rumah kita berada di dekat hutan dan banyak binatang buas.
Ibu mengaakan
kalau bermain jangan dekat tempat yang berbahya. Anak-anak secara bebas bermain
diluar rumah dekat hutan, kalu sudah dekat dengan harimau, lalu ibu nya menruh
dengan berteiak “awas ada harimau” lalu anak dengan cepat berlari dan harimau
dengan cepat berlari untuk mengejar anak-anak tersebut. Harimau berusaha untuk
menagkap anakk sebanyak mungkin.
mohon dikoreksi apabila ada yang salah
BalasHapusGambling in Vegas, NV - Mapyro
BalasHapusVegas is the hottest city in Las Vegas. 천안 출장마사지 casino, live entertainment, and a casino 이천 출장샵 all in one place! Try a 안성 출장마사지 variety 상주 출장마사지 of table games and choose 경기도 출장마사지 from